Monday, 5 May 2014

Introvert atau Ekstrovert ?!

Introvert atau Ekstrovert ?!



Introvert dan Ekstrovert adalah dua kepribadian yang berbeda yang dimiliki oleh manusia. Bukan sejenis kacang-kacangan atau ummbi-umbian. Banyak yang bilang Orang-orang Introvert itu nggak gaul. Sedangkan orang-orang Ekstrovert lebih populer dan narsis. Sebenernya mana sih yang lebih baik? Introvert atau Ekstrovert?!.



Introvert !
Apa sih yang ada dibayangan elo ketika mendengar kata Introvert? Kalau banyangan gue sih Introvert itu adalah kepribadian seseorang yang suka menyendiri dan hanya berbicara seperlunya. Ada yang bilang anggapan gue benar ada juga yang bilang anggapan gue nggak sepenuhnya salah.

Terus apa sih sebenernya yang dimaksud Introvert?

Pada dasarnya Introvert merujuk pada jenis kepribadian seseorang yang merupakan lawan dari Ekstrovert itu sendiri. Sebenernya dua kepribadian ini merujuk pada preferensi-preferensi yang dipilih oleh seseorang. Dan preferensi itu dipilih berdasarkan hal-hal yang terasa nyaman untuk dilakukan dan dijalani. Dengan kata lain Kepribadian akan sangat menentukan definisi kenyamanan. Nyaman bagi orang-orang Introvert belum tentu bagi Ekstrovert. Begitu pun sebaliknya.

Orang-orang Introvert lebih tertarik kepada dunia Ide atau konsep-konsep sehingga orang-orang Introvert lebih menyukai suasana yang tenang dan tidak berisik karena itu adalah sumber kekuatan mental mereka dalam berfikir ataupun beraktifitas.

Menyendiri adalah sumber kekuatan mental mereka. Sehingga banyak orang yang tidak megerti kepribadian orang-orang Introvert akan mengatakan bahwa mereka anti sosial dan tertutup terhadap lingkungan. Orang-orang Introvert akan merasa energi mentalnya berkurag ketika bersosialisai dengan banyak orang. Maka dari itu mereka akan menyendiri untuk mengembalikan mental mereka.



Orang-orang Introvert pun banyak yang terkenal kok meskipun kepribadian mereka sedikit tertutup. Contohnya nama-nama seperti Albert Einstein dan seorang businessman terkenal Bill Gates yang notablenya adalah orang-orang Introvert yang sukses dalam pekerjaan mereka.

Pada dasarnya orang-orang Introvert juga suka bersosialisasi. Namun terkadang merasa sudah merasa nyaman dengan satu atau dua teman dekat saja. Orang-orang Introvert tidak terlalu mementingkan seberapa banyak mereka mempunyai teman tetapi lebih ke seberapa dalam kualitas hubungan yang mereka bangun dengan teman. Dalam dunia kerja orag-orang Introvert lebih suka bekerja sendiri atau dalam kelompok kecil yang lebih tenang dan kenyaman karena pekerjaan akan terasa lebih kondusif.

Ekstrovert !
Dijaman yang sekarang penuh dengan yang namanya Narsisme diagung-agungkan seringkali orang-orang Ekstrovert lebih mendapatkan apresiasi lebih dibandingkan dengan Introvert. Oleh sebab itu orang-orang Ekstovert lebih mudah bersosialisai dan kelihatan menonjol dibandingkan orang-orang Ekstovert.

Seperti yang dibilang tadi, bahwa Nyamannya orang-orang Introvert itu belum tentu nyaman bagi orang-orang Ekstrovert dan sebaliknya. Kepribadian orang-orang Eksrovert lebih cenderung ke sifat yang periang, mudah bersosialisasi, dan pandai dalam berbicara. Energi mental mereka berasal dari bersosialisai dan bertemu dengan banyak orang. Justru ketika mereka merasa sendiri mereka akan merasa tidak nyaman. Contoh orang Ekstrovert yang terkenal adalah Soekarno.

Dalam suatu pekerjaan pun orang-orang Ekstrovert lebih menyukai tempat pekerjaan yang dimana mereka bisa berinteraksi dengan orang lain. Jika mereka mendapatkan pekerjaan yang menyendiri dan sulit untuk berinteraksi sosial meraka akan merasa tidak nyaman.

Setiap orang yang gue temui ketika sedang berbicara masalah Introvert dan Ekstrovert, selalu muncul pertanyaan "Mana yang lebih baik? Introvert atau Ekstrovert?!"

Sebenernya ini adalah pertanyaan yang nggak perlu untuk ditanyakan. Pertanyaan ini sama halnya ketika kita menanyakan "Mana yang lebih baik atara Pria dan Wanita?!" Keduanya berbeda tapi saling melengkapi. Pada dasarnya juga tidak ada orang yang benar-benar 100% memiliki sifat Introvert dan Ekstrovert. Kita merupakan campuran dari keduanya, ya seperti Pria dan Wanita mereka berbeda, tapi saling melengkapi. Hanya saja ada Unsur yang lebih medominasi kepribadian kita.

Sebenernya ada juga sih yang bertipe Ambivert. Orang yang memiliki kepribadian seimbang antara Introvert dan Ekstrovert namun yang memiliki kepribadian ini sangat sedikit. Analogi seperti Setengah wanita dan setengah Pria namun untuk yang ini dijaman sekarang sudah banyak yang muncul. #Ironis.



So,.. Kita emang nggak perlu mempermasalahkan, mana yang lebih baik antara Introvert dan Ekstrovert. Tapi yang lebih penting adlah bagaimana caranya kita mengembangkan potensi sesuai dengan kepribadian yang kita miliki masing-masing. Karena didunia ini nggak ada manusia yang sempurna. Karena sebetulnya setiap kelebihan pasti punya sisi lemahnya sediri. Contoh sederhananya adalah, orang Introvert harus belajar lebih membuka diri di kehidupan sosial sedagkan orang Ekstrovert juga harus belajar menikmati waktu-waku mereka untuk menyendiri.



Kadang semua orang memang butuh bersosialisasi dengan yang lain, dan kadang juga semua orang emang butuh waktu-waktu untuk mereka sendiri.

                                                                                                                                               

3 comments:

  1. 안녕하세요~ HI~ this is Twinscraftlife! please visit our blog shop! we sell various cool handmade stuff!! 꼭 오세요~~^^
    twinscraftlife.blogspot.com

    ReplyDelete
  2. ini yg selalu ada dipikiranku sebenarnya dari dulu

    ReplyDelete